Jakarta – KPK berharap, Direktur Utama Food Station, Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi dapat kooperatif untuk hadir sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan tim penyidik. Sebelumnya, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi mangkir dari panggilan tim penyidik saat diagendakan diperiksa pada Jumat (26/1).
Jurubicara Bidang Penindakan dan Kelembagaan KPK, Ali Fikri mengatakan, pihaknya kembali memanggil Arief Prasetyo Adi sebagai saksi untuk tersangka Syahrul Yasin Limpo (SYL) selaku mantan Menteri Pertanian (Mentan).
“Tim penyidik, besok bertempat di Gedung Merah Putih KPK, telah menjadwalkan pemanggilan kembali untuk saksi Arief Prasetyo Adi, Kepala Badan Pangan Nasional,” kata Ali kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis sore (1/2).
Tak hanya itu, Arief juga telah dipanggil tim penyidik pada Kamis (18/1). Akan tetapi, belum ada keterangan dari KPK terkait kehadirannya tersebut.
Pada Rabu 11 Oktober 2023 dan Jumat 13 Oktober 2023, KPK telah menahan tiga tersangka, yakni Kasdi Subagyono (KS) selaku Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementan, SYL selaku Mentan periode 2019-2023, serta Muhammad Hatta (MH) selaku Direktur Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) Kementan.
Khusus untuk SYL, KPK juga menjeratnya dengan sangkaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).